Sabtu, 12 Maret 2011

Suatu hari nanti

Aku duduk seorang diri
Di bangku kota yang tak berisi
Aku melihat sekitar,
dan lalu berpaling ringan
Terlintas di benakku
"Lupakanlah..."

Aku masih terbayang  lukisan wajah itu
Parasnya bak bulan purnama
Bersinar terang, kupikir
Tapi layaknya hanya anganku saja
Melihatnya bahagiapun
Sudah amat cukup bagiku
Namun walau hanya mimpi
Aku tetap selalu berharap
Akan bisa memilikai bintang
Yang paling terang itu
Suatu saat nanti...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar